Langsung ke konten utama

SAYA TAKLID BUTA KEPADA HTI?

MEREKA MENUDUHKU TAKLID BUTA KEPADA HTI

Kita semua terpengaruh, kita semua taklid, masalah taklid buta (taklid 'aamiy) atau taklid melek (taklid ittiba') bisa dibuktikan secara ilmiah, tidak secara jahiliah. Kalau dgn taklid buta, maka saya juga teman teman tidak akan ikut HTI karena kami justru berangkat dari mengkaji segala fitnah dan tuduhan miring yang disebarkan oleh orng orang yang taklid buta, kami mengkajinya dgn melek dan memahaminya dengan melotot, lalu kami mendapatkan HTI terdiri dari orang orang yang melek dan melotot.

Tidak ada diantara kita seorangpun yang dilahirkan sebagai anggota HTI. Semuanya datang dari berbagai latar belakang yang berbeda, semuanya sama sama dalam rangka mencari haq, tidak mencari HTI. Dan semuanya menemukan haq pada HTI lalu menjadi bagian darinya, sebagai bagian dari pembawa haq.

Kalau kami taklid buta, maka kami tidak akan menjadi anggota HTI, krn kiai kami, guru kami,
teman teman ustadz kami, bahkan saudara saudara kami mengatakan HTI itu sesat, HTI itu sesat, HTI itu sesat, sesat, sesat dan sesat. Sampai telinga kanan dan kiri Kami penuh dgn kata sesat, sesat dan sesat. Kami tidak mau taklid buta, lalu kami mengkaji dan mempelajarinya dgn mata, akal dan hati yg melek, melotot dan tadabbur.

Ternyata HTI itu sangat luarbiasa, sangat indah, sangat cemerlang, sangat mencerdaskan, sangat memuaskan akal dan menentramkan hati, dan sangat sesuai dan diterima oleh fitrah
yang bersih dari hawa nafsu dan yang jauh dari sifat sombong, takabbur dan sewenang wenang.

Betul, disana ada orang yang nuduh HTI suka dusta, padahal masalahnya hanya analisa yang tdk terjangkau oleh akal pikiran mereka, lalu mereka menuduhnya dusta. Ada orang orang yg menuduh HTI suka mencatut nama tokoh sebagai pendukung khilafah, lalu tokoh itu menjadi munafik yg mudzabdzabin, bilang ke HTI ya, lalu bilang ke temannya tidak. Akhirnya HTI yg dituduh dusta, HTI tdk mau memperpanjang dan wempertajamnya. Dan ada orang orang yang menuduh HTI suka menebarkan berita dusta, padahal yg dibuat menyanggah HTI sama sama beritanya yg mengandung dua kemungkinan, benar atau dusta.

HTI sangat indah dan cantik dgn alunan irama musiknya di sela sela acara akbar seperti konferensi dll, meskipun orang orang di sebelah sana sama menyalahkannya. Kalaupun musik islami itu benar salah dan dosa sebagaimana klaim mereka, tetapi kesalahan dan dosa itu adalah setitik noda hitam laksana tahi lalat menghiasi wajah yg sudah cantik, lalu wajah itu semakin indah dan cantik. Dan seterusnya ..., ..., ...

Lebih dari itu, ternya HTI sangat menyeru kepada tauhid dgn semua jenisnya, tauhid yang jauh dari syirik juga dgn semua jenisnya. Sampai liwa'dan royahnya pun memancarkan kalimat tauhid ...

Anda setuju, tinggalkan jejak dan sebarluaskan!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGENAL ULAMA YANG ASWAJA

Bismillaahir Rohmaanir Rohiim   Al-‘ulama’ secara bahasa ialah bentuk jamak (plural) taksir (yang telah berubah dari huruf asalnya) dari kata al-‘aliim, yaitu orang yang memiliki ilmu, seperti kata al-kariim menjadi al-kuroma’ dan al-amiin menjadi al-umana’. Adapun kata al-‘aalim, maka bentuk jamak taksirnya menjadi al-’allaam, sedang bentuk jamak mudzakarnya (yang menunjukkan arti laki-laki) ialah al-‘aalimuun. Al-‘ulama’ adalah mereka yang memiliki ilmu agama secara khusus, atau mereka yang memiliki ilmu ketuhanan secara khusus. Sedangkan al-‘aalimuun adalah mereka yang memiliki ilmu agama dan ilmu dunia secara umum.   Ulama itu ada dua macam: Ulama akhirat dan ulama dunia.   Pertama: Ulama akhirat   Ulama akhirat adalah ulama shalihun yang mengamalkan ilmunya. Mereka adalah lentera dunia, pewaris Nabi saw dan pewaris nabi-nabi sebelumnya, penerus (khalifah) para nabi, kepercayaan umat dan kepercayaan Allah swt atas makhluknya. Mengenai mereka, Rasulullah saw ...

Idrus Ramli Menantang Debat Abulwafa Romli?! (Ke - 1)

Oleh : BuAhmad Abdulloh NASEHAT TERBUKA UNTUK USTADZ ABULWAFA ROMLI Assalamu’alaikum wr wb. Bismillaahir Rahmaanir Rahiim Menimbang: 1. Setelah ana mengikuti perkembangan tantangan debat terbuka dari kubu M Idrus Ramli ( bukan dari M Idrus Ramli sendiri ) yang disampaikan kepada ustadz Abulwafa Romli melalui jejaring sosial ini, dan setelah hamba membaca dan mempelajari buku Hizbut Tahrir dalam Sorotan dan Jurus Ampuh Membungkam HTI, dan setelah hamba membaca dan mempelajari berbagai bantahan ustadz Abulwafa Romli terhadap keduanya, yaitu dalam buku Membongkar Pemikiran Aswaja Topeng 1, bantahan atas buku Hizbut Tahrir dalam Sorotan, dan buku Membongkar Pemikiran Aswaja Topeng 2, edisi Kesalahan Logika Kaum Liberal, dan dalam berbagai tulisannya yang lain. 2. Setelah ana mengenal karakter M Idrus Ramli yang suka (dengan meminjam kalimat ustadz Abulwafa Romli) merekayasa, berdusta, memitnah dan memprovokasi terhadap Syaikh Taqiyyuddien an-Nabhani dan Hizbut Tahrir yang didirikannya, da...

PERNYATAAN ULAMA ASWAJA TERKAIT IMAM MAHDI

Bismillaahir Rohmaanir Rohiim Al-Hafidz Abul Hasan al-Abari berkata: “Sungguh hadis-hadis terkait akan keluarnya Imam Mahdi telah mencapai mutawatir karena banyak yang meriwayatkannya dari Mushthafa SAW di mana beliau termasuk ahli baitnya, berkuasa selama tujuh tahun, memenuhi dunia dengan keadilan, akan keluar bersama Nabi Isa AS, lalu Nabi Isa membantunya membunuh Dajjal di pintu lud wilayah Palestina, dan beliau akan memimpin umat Islam, dan Nabi Isa akan shalat di belakangnya”. (Tahdzib al-Tahdzib, juz 9, hal. 144). Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata: “Hadits-hadits yang dijadikan hujah atas keluarnya Imam Mahdi adalah hadis-hadis shahih riwayat Abu Daud, Tirmidzi, Ahmad dll.” (Minhajus Sunnah an-Nabawiyyah, juz 4, hal. 95). Al-Hafidz Ibnu Katsir berkata: “Fasal terkait penjelasan Imam Mahdi yang akan keluar pada akhir zaman. Beliau adalah salah seorang dari al-Khulafa’ ar-Rasyidin dan Para Imam Mahdi. Beliau bukan yang ditunggu-tunggu kedatan...